summary kunjungan ilmiah

Nama : Rafli Nufairi Wijaya 

Nim : 170505041050

Kelas : S1 MLM B

PT. Agility

PT Agility adalah salah satu perusahaan logistik yang sudah bersaing di tingkat global. Perusahaan ini sudah berdiri sejak tahun 1979, hingga saat ini Agility memiliki lebih dari 50.000 karyawan dan 500 kantor di 100 negara, termasuk di Indonesia. Pada tanggal 21 November kemarin Mahasiswa/i Logistik Institut Transportasi Logistik Trisakti khususnya kelas MLM B, berkunjung ke PT Agility Internasional yang berada di Pondok Ungu

Sesampainya kami di PT. Agility, kami mendapatkan penjelasan yang di jabarkan oleh Karyawan yang bekerja di PT.Agillity dan setelah itu kami di bagi dalam beberapa kelompok untuk melihat bagian gudang, dan kami di pandu oleh beberapa supervisor gudang.

Tetapi karena terbatasnya waktu, melihat penyimpanan di bagian sepatu NIKE dan sepatu lainya. dan juga ke gudang dingin yang menyimpan produk dari Herbal life.

Pada aktivitas pergudangan ini lah yang banyak dipelajari dalam kunjungan ilmiah. Pergudangan adalah kesatuan komponen di dalam Supply Chain Product dan bagian-bagian dari gudang.

Gudang adalah tempat yang dibebani tugas untuk menyimpan barang yang akan dipergunakan dalam produksi, sampai barang tersebut diminta sesuai jadwal produksi.  Fungsi penyimpanan ini sering disebut ruang persediaan, gudang bahan baku, atau nama khusus setempat, bergantung pada jenis barang yang di simpan. 

Berikut adalah aktivitas proses di gudang PT Agility  Pondok ungu :

   1.      Menerima barang (Inbound),  Barang yang di terima pada gudang Agility Pondok Ungu diantaranya sepatu NIKE, dan ada juga produk dari HERBALLIFE Gudang menerima barang dari pengangkutan luar atau dalam pabrik dan menerima tanggungjawab dari mereka/pengirim barang.  Ini berarti gudang harus Mengecek barang berdasarkan pemesanan dan bill of lading, Mengecek kuantitas, Mengecek kerusakan dan isi laporan kerusakan jika dibutuhkan, Memeriksa barang jika dibutuhkan

   2.      Mengidentifikasi barang,  item diidentifikasi dengan jumlah stock-keeping unit (SKU) dan pencatatan kuantitas yang diterima.

   3.      Mengirim  barang ke penyimpanan,  barang disortir dan diletakkan di tempatnya. Setiap barang yang disimpan pada rack memiliki alamat lantai serta nomor rack yang jelas dan lengkap untuk memudahkan pada proses picking.

   4.      Simpanan Barang,  barang disimpan dalam penyimpanan dan dibawah perlindungan yang baik sampai saatnya dibutuhkan. Penyimpanan barang disesuaikan dengan jenis barang yang disimpan untuk menghindari kerusakan pada barang.

   5.  Pengambilan barang,  item yang dibutuhkan dari stock harus dipilih dari penyimpanan dan dibawa   ke area penyusunan.

   6.  Penyusunan pengiriman,  barang yang dibuat menjadi satu pesanan dibawa bersamaan dan diperiksa jika ada kelalaian atau error.  Pencatatan pesanan selalu diperbaharui.

   7. Mengirim barang ke pengiriman,  pesanan dikemas, dokumen pengiriman disiapkan, dan barang  dimuat di kendaraan yang tepat.

   8.  Mengoperasikan sistem informasi,  suatu catatan harus diurus untuk tiap item dalam menunjukkan   kuantitas stock di satu sisi, kuantiatas yang diterima, kuantitas yang dikeluarkan, dan lokasi dalam   gudang.  Sistem tersebut bisa jadi sangat simpel, bergantung pada informasi tulisan secara minimum   dan memori manusia, atau merupakan sistem berbasis komputer yang sudah berpegalaman

PT.Trakindo utama

PT.trakindo utama adalah salah satu perusahaan untuk produk alat berat yang sudah bersaing di tingkat global. Pada tanggal yang sama 21 november berkujung ke gudang PT.Trakindo utama yang berada di cakung.

Sesampainya kami di PT.Trankindo utama kami bertemu dengan karyawan trakindo kami di jelaskan seputar trakindo, trakindo menitipkan alat berat dan sperpart di perusahaan CKB, CKB adalah perusahaan yang terletak di kawasam PLB (pusat logistik berikat) di bidang logistik ckb mempunya klien hampir produk yang dititipkan 70% yaitu PT.Trakindo, pada saat kita berkunjung ke warehouse ada beberapa produk yaitu caterpilar, berupa genset,dozer dan truk.

Ada 2 bentuk warehouse tertutup dan terbuka. Pada warehouse terbuka produk seperti : dozer dan truck. Warehouse tertutup produk yang di simpan seperti : sperpart, genset dan forklift.