materi ilmu penerbangan

PENGERTIAN ILMU PENERBANGAN

 Mempelajari masalah- masalah penerbangan. Ilmu ini meliputi kegiatan-kegiatan pengkajian, desain, manufaktur, pengujian, pemeliharaan, penggunaan, serta pengaturan dan pengendalian operasi penerbangan. Secara lebih rinci ilmu ini meliputi studi-studi praktis, seperti pendidikan pengoperasian pesawat terbang, pengoperasian dan pemeliharaan peralatan di darat, serta pendidikan aspek bisnis dan komersialisasi kegiatan penerbangan. Di samping itu, tercakup juga penelitian dan pengkajian untuk mengembangkan jenis pesawat baru, metode navigasi, dan cara komunikasi baru.

 Desain, dalam ilmu penerbangan, meliputi perancangan pesawat terbang, fasilitas pendaratan, hanggar, perlengkapan pesawat terbang, sistem komunikasi, dan navigasi; manufaktur yang mencakup kegiatan penyiapan material, fabrikasi untuk memproduksi komponen dan bagian-bagian pesawat beserta suku cadangnya, serta perakitan hingga menjadi pesawat yang siap diterbangkan; pengujian yang meliputi pengujian material komponen dan suku cadang di darat, serta pengujian di udara untuk mengetahui daya tahan dan kemampuan konstruksi pesawat”, mesin penggerak, sistem kemudi, pelengkap lain, dan sistem komunikasi; pemeliharaan yang meliputi pemeriksaan rutin dan reparasi peralatan pesawat maupun peralatan pendukung di darat; pemakaian pesawat terbang bagi kepentingan militer, sipil dengan penerbangan terjadwal, serta keperluan lainnya, termasuk patroli hutan dan pantai, penerbangan eksekutif, angkutan barang, iklan, pembuatan foto udara, dan pembasmi hama; serta pengaturan dan pengendalian kegiatan penerbangan yang mencakup penetapan standar teknis, pengujian, kelaikan udara, dan pengujian personel.

Ilmu penerbangan secara historis berakar pada bidang teknik mesin. Dengan semakin berkembangnya kemampuan pesawat terbang, ilmu ini memerlukan dukungan dari berbagai disiplin ilmu dasar dan ilmu terapan yang secara terkoordinasi diarahkan untuk memajukan ilmu penerbangan. Karena itu penerbangan cenderung menjadi ilmu spesialisasi yang merupakan pendalaman disiplin ilmu induknya, yakni teknik mesin, serta pendalaman khusus teknik industri, ilmu bahan, fisika, teknik komunikasi, teknik konstruksi, komputer, dan ekonomi.